Friday, June 22, 2012

Kemilau Batu Mulia Safir

batu blue safir
Blue Safir
Batu mulia yang identik dengan harga yang sangat tinggi, itulah batu safir. Warna batu safir beragam mulai dari yang paling populer biru, pink, kuning, hitam, sampai hijau. Batu yang menjadi salah satu jenis permata yang diburu ini memang mempunyai daya pikat yang sangat kuat. Oleh karena itu banyak beredar batu sintetis dan batu tiruan lainnya. Sebagian besar batu safir yang di jual di pasaran sudah melalui proses  treatment tertentu untuk merubah dan memperindah warna dan kilauan batu sehingga menambah nilai jual. Batu safir mempunyai kekerasan setingkat dibawah batu intan atau diamond. Dalam ukuran mohs kekerasan berlian dinilai  10, maka batu safir ini mempunyai kekerasan 9. 

Batu safir adalah saudara batu ruby. Keduanya berasal dari keluarga corundum. Sifat keduanya hampir sama, cuma warna dan kandungan kimianya yang berbeda. Batu safir memiliki kandungan alumunium oxide dan titanium. Sedangkan ruby, kandungan mineralnya terdiri dari alumunium oxide bersama chromium, inilah yang membuat batu ruby berwarna merah. Corundum murni sendiri tidak berwarna atau "colorless". Warna pada mineral corundum terbentuk karena adanya campuran unsur kimia lainya seperti besi, titanium, dan chromium yang terbentuk saat proses kristalisasi.


Batu safir yang bernilai tinggi biasanya ditentukan oleh warna, kilau, dan pembentukannya.  warna safir yang ideal adalah biru langit, namun birunya jangan terlalu kental dan juga tidak terlalu pucat. Salah satu pesohor di Indonesia yang suka memakai batu mahal adalah pengacara wahid Hotman Paris. Setiap acara di televisi beliau selalu memakai cincin berlian berwarna biru besar. 


Batu safir sangat cocok sebagai hadiah pernikahan yang ke 5 dan 45. Batu ini adalah juga batu kelahiran untuk bulan september. Batu safir juga dipercaya mampu memperbaiki masalah asmara dan menentramkan hidup. Cahaya atau aura baik batu safir akan hilang apabila si pemilik melakukan sesuatu tidak baik, cabul,  dan perbuatan jahat.


3 comments:

  1. Budi Hendro
    Slmt pagi teman dumay semuanya,,,,sy sangat kecewa dgn Kian's Gemological yg ada di SBY, maaf sy sndri org Surabaya & pernah membawa bt permata dgn maksud untuk dikontrol/diperiksa tapi apa kata mereka & tindakannya, "dgn lantangnya mengatakan wah klw batu ini lihat warnanya saja sintetis & tindakan mereka hny melihat dgn keker [loupe] seperti yg sy pakai se-hari2 lalu mengatakan ini sintesis pak....[sangat2 tdk Profisional ]. Maaf, padahal sy bawa batu asli Safir, harapan sy untuk teman2 "carilah lab yg Propisional & bisa dipercaya".....Salam.

    ReplyDelete
  2. Hati" dengan batu permata anda yg dikatakan sintetis apalagi batu anda berat caratnya di atas 10 carat. Walaupun zaman sdh canggih namun penciptaan batu permata sintetis pasti ada perbedaan dengan natural alam.
    Laboratorium hanya terbatas dan hanya beberapa saja. Laboratorium sendiri akan sulit menilai batu permata sintetis atau natural alam ( baik yg di treat maupun heat ). Batu permata di atas 10 carat adalah syarat utk bisa di jual ke luar negeri. Pilihlah atau cek ke Laboratorium yg jujur dan independen. Menilai suatu batu permata dengan kejujuran yg tinggi. Jika asli dikatakan asli dan jika asli tpi terkena proses treatment juga dikatakan sejujurnya..sedangkan batu sintetis juga dikatakan sejujurnya .
    Pengalaman saya
    Saya punya batu permata pink sapphire dgn berat diatas 10 carat..tetapi dinilai oleh LAB sebagai sintetis. Saat saya tanya para penilai dan petugas Lab tdk bisa memberi keterangan yg jelas..
    Kenapa saya tanyakan lebih lnjut karena pada saat di cek di LAB saya tdk boleh ikut menyaksikan proses pengecekan, wajar kalo saya menanyakan se detail detailnya. Yang saya tdk bisa terima adalah batu permata sapphire saya ber inclusion spider's web dari sri langka. Tetapi dinilai sintetis. Alasannya katanya ada faktor lain yaitu index bias dan pengotor..Bagi gemologi sebuah inclusion natural pastilah batu permata itu berindex bias dan pengotor yg memang sesuai dengan natural alami bukan dibuat" atau dinilai sesukanya . Saya jadi meragukan penilaian Laboratorium tersebut. Saya berpikir jangan" ada kepentingan lain ..salah satunya agar batu permata saya bisa dibeli murah dan nantinya akan dijual ke luar negeri atau di dalam negeri dengan harga berlipat lipat tingginya. Tidak akan mampu inclusion natural alami di buat . Se canggih canggihnya pasti inclusionnya tdk sama dengan yang natural alami.
    sebuah laboratorium yang baik seharusnya dilengkapi dgn sebuah alat untuk scan inclusion sebuah batu permata..jadi bisa diyakinkan. Bisa menjadi kepuasan para pecinta batu permata . Dengan dasar teori dan kecurangan kecurangan makanya batu permata di Indonesia tdk berkembang dgn baik. Jika seseorang mengecek batu permatanya alangkah baiknya orang yg punya batu tersebut diajak ikut melihat pengecekannya. Karena bisa memuaskan para pemilik batu permata.
    Ukuran index bias nya , pengotornya , inclusionnya dll bisa langsung dilihat oleh si pemilik batu permata. Dengan cara ini sebuah laboratorium batu permata bisa dipercaya dan diminati oleh para pecinta batu permata.

    ReplyDelete
  3. Mohon dikirim Laboratorium yang benar" independen dan jujur serta pengecekan bisa dilihat oleh si pemilik batu permata..agar bisa jelas dan tdk ada kebohongan..
    Jika pengecekan batu permata disaksikan oleh si pemilik batu permata , maka tdk akan ada yang dicuarangi.
    Kebanyakan oknum" laboratorium ingin mencari keuntungan sebesar-besarnya..
    Coba perhatikan hampir semua batu permata yang di jual online dan sdh di cek keaslian LAB dikatakan semua natural
    Berarti ada kepentingan antara pemilik usaha batu permata dan laboratorium..????????
    Sedangkan bila Orang lain atau orang umum mengecek batu permatanya di laboratorium ..jangankan di ajak ikut menyaksikan pengecekan ..batu cuma diliat liat kemudian ditentukan sintetis ..
    Sedangkan batu permata sintetis adalah batu asli dari batu permata nya...bisa jadi dgn ketelitian yang tinggi dan kecermatan batu permata sintetis bisa berubah identifikasi menjadi natural alam atau natural treated...jd kami menghimbau kepada seluruh LAB batu permata agar bila seseorang mengecek batu permatanya maka orang tsb harus diajak menyaksikan ...salam

    ReplyDelete